JAKARTA, TAMBANG. NEWCREST Mining tengah berusaha keras menyelamatkan Mursalim Sahman, pekerjanya yang terjebak di tambang bawah tanah Gosowong, Halmahera, sejak 8 Februari lalu. Newcrest tengah menyiapkan dua cara untuk menyelamatkan Mursalim. Belum bisa diketahui kerangka waktu untuk penyelamatan Mursalim.
Koran The Australian hari ini memuat penjelasan Kepala Eksekutif Newcrest, Sandeep Biswas. Newcrest adalah perusahaan tambang emas dari Australia, yang memiliki 75% saham di PT Nusa Halmahera Minerals, IUP pemilik tambang itu. Sisanya dimiliki BUMN Aneka Tambang.
‘’Cara yang kami siapkan termasuk komplekas. Kami tengah menimbang berbagai langkah untuk menjaga keselamatan tim penyelamat, juga Pak Mursalim,’’ kata Sandeep Biswas.
Sejak adanya musibah itu, seluruh operasi pertambangan dan pengolahan di Nusa Halmahaera Minerals dihentikan.
Biswas mengatakan, timnya berkomunikasi terus-menerus dengan Mursalim. ‘’Kami tengah memonitor kondisi fisik dan mentalnya,’’ kata Biswas.
Mursalim Sahman adalah seorang operator pemboran tambang emas. Ia terjebak di tambang bawah tanah Kencana pada 8 Februari lalu, diperkirakan pada kedalaman 54 meter. Setelah melalui berbagai upaya, tim penyelamat berhasil berkomunikasi dengan Mursalim.
Tim penyelamat juga sudah mengirim makanan dan minuman tambahan untuk Mursalim. Kini, keluarga Mursalim juga sudah berada di lokasi.
