JAKARTA, TAMBANG – PT Timah Tbk melakukan sejumlah langkah-langkah preventif untuk mengantisipasi merebaknya Covid-19 varian Omicron di lingkungan kerjanya. Salah satu upaya pencegahan tersebut adalah dengan menyelenggarakan screening masal bagi karyawan melalui swab antigen.
Direktur Utama PT Timah, Achmad Ardianto mengatakan, kegiatan screening dilakukan sebagai usaha perseroan dalam melindungi para pekerja di tengah kasus terkonfirmasi positif kembali menunjukkan trend yang meningkat.
“Kemarin kita sudah melakukan swab antigen massal ke karyawan di kantor pusat. Hal ini sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dengan screening. Kegiatan swab antigen juga rutin dilaksanakan di seluruh wilayah operasional perusahaan,” katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (16/2).
Bahkan Perseroan juga, kata Pria yang kerap disapa Didi ini, telah melakukan upaya lain dalam penanganan Covid-19 di antaranya memberlakukan work from home (WFH) secara parsial, pemeriksaan kesehatan secara berkala dan pengetatan disiplin protokol kesehatan.
“Upaya pencegahan tetap kita lakukan, misalnya kalau ada karyawan di satu divisi yang terkonfirmasi positif Covid-19 kita akan upayakan untuk lakukan lockdown di divisi tersebut. Hal ini dioptimalkan agar upaya penanganannya baik dan sejalan dengan instruksi pemerintah,” sebutnya.
Lebih lanjut, Ia menyampaikan bahwa operasional perusahaan tetap berjalan dengan pengetatan protokol kesehatan. Menurutnya, PT Timah berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk penanganan Covid-19, sehingga dapat mempercepat pemutusan mata rantai penyebarannya.
“Kita apresiasi dengan Pemerintah Daerah dan Forkompinda yang telah berkolaborasi dalam penanganan Covid-19. Karena ini adalah tanggungjawab bersama, PT Timah Tbk juga akan berperan aktif untuk ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Satgas Covid-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mikron Antariksa mengatakan, sejak awal pandemi Covid-19 PT Timah telah banyak membantu pemerintah daerah dalam penanganannya.
Kolaborasi pentahelix, kata dia menjadi hal penting dilakukan dengan melibatkan semua unsur termasuk BUMN untuk mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat.
“Kita melakukan kolaborasi pentahelix dan apa yang dilakukan PT Timah Tbk sangat membantu pemerintah. Dari sejak awal kita belum punya peralatan PCR tapi PT Timah duluan yang sudah memfasilitasi ini,” katanya.
Menurutnya, upaya penanganan Covid-19 yang dilakukan PT Timah cukup konsisten dari awal pandemi hingga saat ini.
“Sejak awal hingga gelombang ketiga ini, PT Timah Tbk cukup konsisten membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19. Seperti melakukan screening rutin bagi karyawan ini membantu pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” sebutnya.
Hal serupa dikatakan Kapolda Bangka Belitung, Irjen Pol Yan Sultra Indrajaya. Menurutnya, upaya screening yang dilakukan PT Timah merupakan langkah awal untuk membantu Pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Ini merupakan hal yang positif, karena kita memang sedang gencar-gencarnya melaksanakan tracing, karena varian omicron yang meningkat. Semakin banyak kita tracing, semakin cepat kita ketahui sehingga bisa mempercepat pencegahan,” katanya.
