Jakarta, TAMBANG– PT LGMG Machinery Indonesia, perusahaan patungan antara Lingong Heavy Machinery Co., Ltd (LGMG) dan PT Traktor Gemilang Perkasa (TGP), menggelar opening ceremony dengan mengusung tema “Reliability in Action” pada Kamis (1/12) di Jakarta.
“Hari ini saya dengan bangga Traktor Gemilang Perkasa bergabung dalam acara join venture dengan industri dari Cina, PT LGMG Mehcenary Indonesia,” kata Presiden Komisaris LGMG Mehcenary Indonesia, Carlos.
Dengan adanya joint venture ini, Carlos berharap perusahaan dapat merepresentasikan kebutuhan alat berat di Indonesia terutama dalam industri pertambangan.
“Dengan joint venture inilah jadi refresentatif industri di Indonesia. Saya berharap ke depannya bisa memberikan dukungan dalam segi alat, unit, spare part, maupun servis kita menjadi lebih baik ke depannya,” ungkap Carlos.
Upacara pembukaan konsorsium multinasional ini juga dihadiri Vice President LGMG Global, David Wang. Dalam sambutannya dia mengapresiasi sinergi ini. David berharap perusahaan anyar ini menjadi penjual alat berat nomor satu selama satu tahun berturut-turut.
“Saya mengambil bagian dari Lingong Heavy Machinery Group Company untuk berterima kasih atas berdirinya Lingong Heavy Machinery Indonesia, selamat datang. Kita juga akan menjadi penjual alat berat nomor satu selama setahun berturut-turut,” papar dia.
David yakin target tersebut bisa dicapai LGMG Machinery Indonesia, mengingat Indonesia merupakan negara yang memiliki sumber daya alam melimpah, terutama nikel dan batu bara.
“Indonesia adalah negara dengan batu bara dan nikel terbesar dunia kita akan terus investasi dan berpartisipasi dalam ekonomi indonesia khususnya tambang. Kita akan mempercepat mensuplai kompetisi mesin ini,” imbuh David.
Dia lalu mengatakan bahwa pihaknya akan mengutamakan aspek yang sedang dibutuhkan customer, baik dari segi unit, onderdil, maupun layanan purna jual.
“Kami akan mengikuti kebutuhan-kebutuhan costumer kami yang berbeda-beda sesegera mungkin supaya memenuhi kebutuhan after sales,” bebernya.
Di sektor peralatan pertambangan, LGMG memiliki produk andalan dump truck yang dibuat empat seri yaitu MT, CMT, RT dan UT. LGMG juga memproduksi lebih dari tiga puluh model excavator ukuran besar, palu getaran hidrolik dan lain-lain.
Penjualan LGMG mencakup 37 negara termasuk Cina dan negara-negara di berbagai kawasan seperti Asia Tenggara, Asia Tengah, Afrika, dan lain-lain. LGMG juga memimpin penjualan di pasar untuk tujuh tahun terakhir berturut-turut, memimpin industri dalam pengembangan dump truk di Cina.
Di Indonesia, unit-unit LGMG sebelumnya dipasarkan melalui distributor resmi yaitu PT Traktor Gemilang Perkasa (TGP). Kini, semua unit LGMG akan dipasarkan lewat perusahaan patungan tadi, LGMG Machinery Indonesia.
“Ini usaha patungan untuk memperkuat penawarannya ke pasar Indonesia, baik dari segi produk maupun dukungan purna jual. Kami akan terus mempertahankan milik kami fokus pada penambahan nilai bagi pelanggan dan mendukung mereka untuk perjalanan kesuksesan mereka. Kami membangun kesuksesan kami berdasarkan kesuksesan pelanggan kami,” ujar Carlos.
Sebagai informasi, LGMG merupakan prinsipal alat berat asal Tiongkok yang berada di bawah naungan Lingong Group. Perusahaan berlokasi di Jinan, Shandong, Cina dan berdiri pada tahun 1972. LGMG berfokus pada delapan sektor bisnis utama termasuk peralatan pertambangan.
Sementara, PT Traktor Gemilang Perkasa (TGP) adalah perusahaan grup Tong Guan yang mengkhususkan diri dalam suplai peralatan pertambangan dan konstruksi baik baru maupun bekas.
