Sumedang, TAMBANG – Masyarakat Pertambangan Indonesia (MPI), Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (PERHAPI) dan Majalah TAMBANG menyalurkan 400 paket bantuan untuk korban longsor dan banjir di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang. Penyerahan bantuan ini dilakukan pada Minggu (24/1) dan disaksikan oleh Sekda Kabupaten Sumedang, Drs. H. Herman Suryatman. M.Si.
Di kesempatan itu, Herman Suryatman menyampaikan terima kasih pada Masyarakat Pertambangan Indonesia, PERHAPI dan Majalah TAMBANG atas bantuan kemanusian sebagai bentuk kepedulian pada masyarakat korban longsor dan banjir.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Masyarakat Pertambangan Indonesia dan PERHAPI yang telah memberikan perhatian dan bantuan. Diharapkan bantuan yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang,” tandas Herman saat menerima Tim MPI, PERHAPI dan Majalah TAMBANG di Posko Penanganan Bencana Kecamatan Cimanggung.
Herman yang merupakan penanggungjawab Posko Pengungsian menjelaskan ada tiga zona lokasi bencana yakni zona Bojong Kondang, zona Perumahan SBG, dan zona Madrasah Azahra. Untuk Zona I berlokasi di SD Cipareuag ada 500 jiwa dari 143 Kepala Keluarga (KK). Kemudian Zona kedua di Taman Bunga ada 396 jiwa atau 92 KK dan zona Tiga di SD Azahra ada 124 jiwa/32 KK.
Sementara Atep A Rofiq, Koordinator Tim Bantuan Kemanusian untuk korban tanah longsor dan banjir Sumedang menjelaskan bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dari Masyarakat Pertambangan Indonesia (MPI), PERHAPI dan Majalah TAMBANG pada penderitaan dan kesusahan masyarakat di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
“Kami ingin menunjukkan solidaritas sebagai sesama anak bangsa pada warga korban banjir dan tanah longsor di sini. Kami berharap bantuan ini membantu meringankan beban kesulitan mereka,” tandas Atep yang juga adalah Direktur Utama Majalah TAMBANG.
Bantuan yang disampaikan sebanyak 400 paket yang terdiri dari Sembako dan alat kesehatan seperti hand sanitizer, masker, serta alat kebutuhan sehari-hari. Turut membantu menyalurkan bantuan adalah Posko Penanggulangan Cimanggung, Posko Yayasan Al-Wasim Cendekia Mulya, dan Posko RW 06 Cihanjuang.
Masyarakat Pertambangan Indonesia, PERHAPI dan Majalah TAMBANG juga membantu korban banjir di Kalimantan Selatan, Korban Gempa di Mamuju, Sulawesi Selatan.