Jakarta,TAMBANG, Indonesia memiliki sumber daya kebumian yang harus dikelola untuk kesejahteraan masyarakat. Namun semua itu hanya akan tercapai jika kegiatan eksplorasi khusus eksplorasi di area greenfield digalakan.
Hasil eksplorasi berupa “discovery” maupun data-data teknis kebumian punya banyak manfaat. Mulai dari menyusun inventori kekayaan negara, melakukan pengusahaan atau produksi, menaikkan pendapatan negara dan penciptaan lapangan kerja. Juga secara tidak langsung mendorong pembangunan nasional dan daerah.
“Eksplorasi dibutuhkan agar kita punya neraca sumber daya kebumian yang positip, disiapkan serta dikelola secara akurat melalui evaluasi dari waktu ke waktu. Termasuk melalui kegiatan eksplorasi yang sukses dan berkesinambungan,”kata Ketua Umum IAGI Sukmandari Prihatmoko.
Menurutnya sumber daya dan cadangan baik migas, minerba maupun panasbumi yang diusahakan pemanfaatannya saat ini sebagian besarnya merupakan hasil eksplorasi di masa lalu. Pemanfaatan yang terus menerus kalau tidak diimbangi dengan penemuan baru, akan mengakibatkan penurunan (depletion) atas angka cadangan. Pada akhirnya bisa mencapai neraca sumber daya yang negatif.
Sayangnya dalam 10 tahun terakhir, eksplorasi kebumian di bidang-bidang tersebut lesu terutama eksplorasi di daerah-daerah baru. Hal ini salah satunya ditandai oleh menurunnya angka “discovery”/ penemuan.
Hal ini disebabkan baik oleh faktor eksternal seperti harga komoditas, faktor geopolitik regional dan global. Ditambah masalah yang dihadapi oleh hampir semua negara di dunia yaitu resesi ekonomi akibat pandemi Covid-19. Juga ada faktor internal yang mempengaruhinya.
“Faktor internal Indonesia semestinya bisa kita benahi bersama melalui kerja sama dan koordinasi pemerintah dan stakeholder kebumian yang ada. IAGI sebagai salah satu stakeholder akan siap membantu pemerintah dalam hal ini seperti yang telah dilakukannya selama ini,”terang Sukmadaru.
Oleh karenanya IAGI sebagai Organisasi Profesi yang fokus pada kegiatan eksplorasi terus berupaya mendorong kegiatan eksplorasi. Lebih khususnya terhadap pengelolaan dan penyediaan energi dan mineral bagi ketahanan energi dan industri nasional.
Salah satunya dengan menyelenggarakan IAGI Exploration Award 2020. “ Kegiatan IEA-2020 ini diharapkan menginspirasi, memicu dan memacu minat eksplorasi kebumian untuk menghasilkan “discovery” baru di bidang migas, panasbumi, mineral dan batubara,”ungkap Sukmandaru.
Event yang dilaksanakan pada 29 September 2020 tersebut terbilang berhasil. Ini semua tidak terlepas dari dukungan dari berbagai pihak. Mulai dari Kementrian ESDM dimana Menteri ESDM Arifin Tasrif ikut hadir dan mengumumkan pemenang secara virtual.
Juga ada beberapa perusahaan PT. Merdeka Copper Gold, PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) dan PT. Pertamina Geothermal Energy yang memberi dukungan berupa sponsor Platinum. Kemudian PT Agincourt Resources, PT. Sumbawa Timur Mining, PT Pertamina Hulu Energi, PT. Geoservices, KS Orka, PT. J Resources Nusantara yang memberi dukungan berupa sponsor Gold.