Jakarta, TAMBANG – Meski jumlah kasus Covid-19 sudah melandai, namun di beberapa daerah, imbas dari keganasannya masih bisa dirasakan terutama pada bidang ekonomi. Untuk meminimalisir beban tersebut, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengadakan bakti sosial berupa bagi-bagi sembako dan bantuan dana tali asih di Desa Djarum, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Sembako yang dibagikan sebanyak 200 paket. Adapun dana tali asih merupakan bantuan dari Penasehat DWP Kementerian ESDM Ratna Arifin Tasrif dan pengurus DWP Kementerian ESDM.
“Untuk membantu meringankan kebutuhan ekonomi masyarakat terdampak pandemi Covid-19, DWP Kementerian ESDM membagikan 200 paket sembako yang berisi beras, gula, minyak goreng, dan mie instan kepada masyarakat di sini. Selain itu, ada juga pemberian tali asih yang berasal dari bantuan Penasihat dan Pengurus DWP Kementerian ESDM,” kata Ketua DWP Kementerian ESDM Ivanna Ego Syahrial, di Desa Djarum, seperti dikutip keterangan resmi, Senin (26/10).
Ivanna mengatakan, pembagian paket sembako dan talikasih tersebut sebagai bukti bahwa DWP KESDM komitmen untuk saling berbagi dan membantu sesama masyarakat terdampak pandemi Covid-19 yang sampai detik ini masih bisa dirasakan, terutama warga desa.
“Pengurus DWP KESDM terus berupaya meningkatkan empati, simpati dan kepedulian sebagai makhluk sosial kepada sesama di masa pandemi Covid-19 ini,” tuturnya.
Ivanna menambahkan, acara Bakti Sosial ini adalah salah satu usaha untuk menjadi manusia yang baik dan bermanfaat, serta memperoleh kebahagiaan dengan cara berbagi terhadap sesama.
“Hal ini merupakan salah satu ikhtiar kita juga untuk menjadi sebaik-baiknya manusia. Yaitu bermanfaat untuk sesama. Seperti yang kita ketahui, kebahagiaan tidak hanya ketika kita menerima, namun juga kesediaan berbagi dalam kondisi apapun,” imbuhnya.
Ivanna berharap dengan adanya bakti sosial ini dapat terjalin hubungan yang baik antar sesama, serta mampu menghadirkan nilai-nilai sosial kemanusiaan, baik bagi DWP Kementerian ESDM maupun bagi keluarga dan lingkungan sekitar.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan nilai-nilai sosial kemanusiaan yang bermanfaat, tidak hanya memberikan manfaat untuk diri sendiri, namun juga untuk keluarga, masyarakat, lingkungan sekitar, dan negara kita tercinta,” tandasnya.
