Beranda Event Utang PT Timah Membengkak Rp2,3 Triliun

Utang PT Timah Membengkak Rp2,3 Triliun

Unjuk Rasa Ikatan Karyawan Timah (IKT) Tuntut Direksi PT Timah Mundur

Jakarta-TAMBANG. Utang PT Timah (Persero) Tbk mengalami peningkatan. Hingga 2015 tercatat utang perusahaan telah mencapai Rp2,3 Triliun.

Belum pulihnya kondisi perusahaan telah membuat utang PT Timah terus membengkak, Ketua Ikatan Karyawan Timah (IKT), Ali Samsuri mengaku, melonjaknya utang disebabkan ketidakmampuan jajaran Direksi dalam menyelamatkan PT Timah. Padahal, kata dia, di 2012 silam PT Timah memiliki utang hanya Rp263 milyar.

“Ini bukti nyata kalau kebijakan Direksi selama ini tidak jelas. Buktinya dalam jangka pendek utang perusahaan justru malah membengkak, dari Rp263milyar menjadi Rp2,3 triliun,” ucapnya di Jakarta.

Ali menilai, membengkaknya utang PT Timah disebabkan karena Direksi tidak menjalankan kegiatan usaha operasi yang efisiensi. Pasalnya, Direksi PT Timah menyerahkan kegiatan usahanya kepada mitra usaha, tidak kepada karyawan PT Timah.

“Direksi beralasan karyawan PT Timah tidak produktif dan berbiaya tinggi, makanya mereka menyerahkan kegiatan operasi produksi kepada mitra usaha. Ternyata terbukti, kini biaya operasi jauh lebih tinggi sehingga utang PT Timah terus meningkat,” kata Ali.

Menurut Ali, karyawan PT Timah yang tergabung dalam IKT telah memberikan masukan agar perusahaan segera keluar dari kondisi kritis. Salah satunya adalah menjalankan pembangunan sumber daya manusia yang unggul sesuai dengan komitmen Direksi pada 2012.