Jakarta, TAMBANG– PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) kembali berhasil mencatatkan zero fatality di lingkungan kerja selama semester pertama tahun 2022 (1H22). Capaian ini sejalan dengan komitmen Perusahaan dalam menerapkan prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan Keselamatan Operasi.
Seiring dengan target untuk mempertahankan catatan zero fatality di tahun 2021, ANTAM juga terus berupaya meningkatkan budaya K3 di seluruh wilayah operasi agar mampu menciptakan kegiatan operasional yang aman, efisien dan produktif.
“Dalam menjalankan kegiatan operasi, ANTAM senantiasa memperhatikan aspek-aspek K3 sebagai prinsip utama yang wajib diterapkan seluruh Insan ANTAM,” kata Direktur Utama ANTAM Nico Kanter dalam keterangan resmi, Rabu (6/7).
Sebagai perusahaan yang berkomitmen untuk menjalankan keberlanjutan dimana K3 merupakan salah satu aspek penting di dalamnya, ANTAM terus berupaya meningkatkan kompetensi tim pengelola K3 Perusahaan melalui program ANTAM Safety Resilient dan berbagai pelatihan lainnya.
“Kami juga terus melakukan peningkatan awareness mengenai K3 kepada seluruh pegawai dan mitra kerja sehingga dapat mewujudkan operasional yang aman dan meminimalisir terjadinya kecelakaan kerja di lingkungan Perusahaan,” imbuhnya.
Sebagai informasi, berbagai upaya dilakukan Perusahaan dalam menjaga dan mengelola K3 sehingga dapat menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi seluruh Insan ANTAM.
Upaya tersebut diimplementasikan dalam beberapa hal seperti Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan (SMKP), mendorong empowering human competency di seluruh pegawai dan mitra kerja.
Kemudian mendorong partisipasi aktif pekerja dalam program pencegahan kecelakaan, melakukan pemeriksaan Kesehatan (MCU) secara berkala, serta memastikan kegiatan operasional dilaksanakan dengan memenuhi standar baku mutu lingkungan.