Jakarta, TAMBANG – Kementerian ESDM memastikan tim PLN berhasil menyalakan kembali seluruh gardu listrik di DKI Jakarta dan sekitarnya pasca banjir. Ada 500 gardu dan 146 ribu pelanggan yang telah menyala kembali hingga Selasa (23/2) pagi.
“Laporan PLN bahwa pagi ini pada pukul 05.00 pagi tadi, gardu terakhir di daerah Kemang sudah berhasil diatasi dan dinyalakan kembali,” ungkap Kepala Biro Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agung Pribadi di Jakarta, Selasa (23/2/2020).
Agung menyampaikan, sebelumnya Menteri ESDM Arifin Tasrif meminta ke jajaran manajemen PLN untuk terus mengevaluasi proses penanganan layanan listrik untuk masyarakat. Hal tersebut dilakukan dengan mengedepankan prosedur keamanan yang ketat.
Dalam upaya mengantisipasi curah hujan tinggi di wilayah DKI Jakarta, PLN terus menyiagakan 38 perahu karet guna membantu pengamanan kelistrikan saat banjir. Selain itu PLN juga menyiagakan 2.371 personil tersebar di 34 posko, 10 unit genset, 41 unit UPS, 23 unit gardu bergerak, 7 unit kabel bergerak, 15 unit trafo bergerak serta 7 kendaraan deteksi dan operasional di DKI Jakarta dan sekitarnya.
Melalui keterangan resminya, PLN mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap bahaya kelistrikan ketika musim hujan dan terjadi banjir. Apabila air mulai masuk ke rumah, warga secara mandiri dapat mematikan listrik dari Mini Circuit Breaker (MCB) pada kWh meter.