Jakarta, TAMBANG – PT TIMAH Tbk meraih penghargaan ESG Disclosure Awards 2022 dengan predikat Management BB dari Majalah Investor yang bekerja sama dengan Bumi Global Korban Foundation.
Penganugerahan yang dihelat secara virtual ini, diikuti Kepala Divisi CSR PT TIMAH Tbk, Rabu (26/10/2022). Penghargaan ini merupakan apresiasi kepada perusahaan yang mendapatkan penilaian dalam pengungkapan faktor ESG dalam Suistainability Report (SR).
Sekretaris Perusahaan PT TIMAH Tbk, Abdullah Umar mengatakan, PT TIMAH Tbk berkomitmen dalam mengimplementasikan prinsip-prinsip ESG dalam rantai bisnis perseroan.
Abdullah menyebutkan, PT TIMAH Tbk bersama MIND Group berkomitmen untuk mewujudkan net zero emission (NZE) melalui pendekatan ekonomi sirkular (Circular Economy).
Selain itu, implementasi ESG yang dilakukan perusahaan di antaranya melalui tranformasi budaya K3 yang terus digalakkan perusahaan. Selain itu, perusahan berupaya melakukan pengelolaan lingkungan yang terintegrasi.
“PT TIMAH Tbk berkomitmen untuk mengimplementasikan prinsip-prinsip ESG dalam mendukung Pemerintah dalam mewujdukan Net Zero Emission (NZE),” ucap Abdullah
Pemimpin Redaksi Investor Daily, Primus Dorimulu mengatakan Pemerintah, dunia usaha dan masyarakat berkewajiban untuk menerapkan prinsip Enoviroment Social Governance (ESG) untuk mewujudkan lebih baik.
“ESG Award merupakan ungkapan komitmen dalam menjaga bumi dan bukti keseriusan mendorong dunia usaha dalam mengimplementasikan green economy, ekonomi sirkular yang mengedepankan dan menerapkan ESG dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Pihaknya juga mengapresiasi perusahaan yang telah meraih penghargaan ESG Disclosure Awards 2022 dan diharapkan terus konsisten dalam mengurangi emisi karbon.
“Selamat kepada para pemenang ESG Disclosure Awards 2022 semoga ini menjadi daya gedor dalam mengurangi emisi karbon dalam setiap aktivitas usaha dan terus berkontribusi mengurangi emisi karbon untuk menjaga bumi lebih bersih,” ujar Primus.
Sementara itu, Founder Bumi Global Foundation, Deni Daruri menjelaskan perhitungan skor pengungkapan (disclosure) ESG Awards dilakukan melalui analisa sustainability reporting untuk menentukan tingkat transparansi ESG dengan menggunakan faktor-faktor ESG yang relevan oleh BGK Foundation.
BGKF sendiri telah mengidentifikasi 33 faktor utama ESG berdasarkan studi peraturan, perjanjian internasional, serta standar pedoman pelaporan.
Kriteria-kriteria tersebut antara lain mencakup kriteria faktor ESG unggulan dari Pasar Modal The Nasdaq Helsinki, kerangka kerja dan ketentuan TCFD (Task Force on Climate-related Financial Disclosures), serta CDP (Carbon Disclosure Project). Faktor-faktor itu menurut analisis BGKF sangat mempengaruhi sustainability reporting perusahaan dan cara menjaga operasi bisnis yang sustainable.
“Tahun ini BGK Foundation dan Majalah Investor ID melakukan penilaian dan memberikan apresiasi terhadap seluruh perusahaan yang telah mengungkapkan aspek-aspek ESG,” katanya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Laksmi Dhewanthi mengucapkan selamat bagi perusahaan yang mendapatkan penghargaan ini.
“Semoga pencapaian tersebut dapat memotivasi tidak hanya perusahaan tersebut, tapi juga lebih banyak perusahaan atau korporasi lainnya untuk menyusun Sustainability Report yang lebih baik dan tentu saja melakukan perbaikan atau continuous improvement pada segala kegiatan dan aktivitas operasinya di masa mendatang,” kata Laksmi.
.