Jakarta, TAMBANG – PLN berhasil menyelesaikan pembangunan transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi ( SUTT) 150 kilo Volt (kV) Ruteng – Labuan Bajo sepanjang 58 kilo meter sirkit (kms) yang terdiri dari 228 tapak tower.
Rencananya PLN akan segera membangun dua tower terakhir yang ditargetkan selesai pada Mei 2018.
“Kami sangat senang permasalahan lahan yang sebelumnya sempat menjadi kendala pembangunan dua tapak tower terakhir akhirnya bisa diselesaikan dengan baik. Artinya kini bisa segera menyelesaikan pembangunan seluruh tower yang dipastikan sangat penting, untuk meningkatkan kehandalan infrastruktur kelistrikan sistem Flores,” ungkap Direktur Regional Jawa Bagian Timur Bali dan Nusa Tenggara (JBTN), DJoko R. Abumanan.
Terbangunnya jaringan transmisi SUTT 150 kV Ruteng – Labuan Bajo akan meningkatkan pasokan daya sebesar 15 MW dari PLTP Ulumbu dan 20 Megawatt (MW) dari MPP (Mobile Power Plant) Flores, serta akan meningkatkan kehandalan sistem kelistrikan Labuan Bajo dan sistem kelistrikan Flores.
“Listrik yang handal tentu sangat penting terlebih Labuan Bajo merupakan salah satu destinasi wisata favorit. Untuk itu dukungan semua pihak sangat kami butuhkan untuk penyelesaian seluruh tower transmisi ini,” imbuh Djoko.
Penyelesaian pembebasan lahan tak terlepas dari peran dan dukungan yang baik dari Pemerintah Daerah Manggarai Barat, Plataran Group dan masyarakat Manggarai Barat.
Bupati Manggarai Barat Agustinus C. Dula mengapresiasi kinerja PLN terutama untuk infrastruktur kelistrikan LabuanĀ Bajo. Agustinus juga mengajak warga setempat untuk terus mendukung PLN, salah satunya dengan kerjasama terkait pembebasan lahan untuk keperluan pembangunan infrastruktur kelistrikan.