Jakarta, TAMBANG – Pemerintah akan menawarkan tujuh seri obligasi negara, dalam lelang surat berharga syariah negara (SBSN), pada Selasa ini (17/4).
Binaartha Institutional Research melansir, jumlah indikatif SBSN yang dilelang sebesar Rp8 triliun.
Keenam seri obligasi itu adalah sebagai berikut:
1. Seri SPN-S04102018 (penerbitan kembali) dengan pembayaran imbal hasil secara diskonto dan jatuh tempo 4 Oktober 2018.
2. Seri PBS016 (penerbitan kembali) dengan pembayaran imbal hasil 6,25 persen dan jatuh tempo 15 Maret 2020;
3. Seri PBS002 (penerbitan kembali) dengan tingkat imbal hasil 5,45 persen dan jatuh tempo 15 Januari 2022.
4. Seri PBS017 (penerbitan kembali) dengan tingkat imbal hasil 6,125 persen dan jatuh tempo 15 Oktober 2025.
5. Seri PBS012 (penerbitan kembali) dengan tingkat imbal hasil 8,875 persen dan jatuh tempo 15 November 2031.
6. Seri PBS004 (penerbitan kembali) dengan tingkat imbal hasil 6,10 persen dan jatuh tempo 15 Februari 2037.
7. Seri PBS015 (penerbitan kembali) dengan tingkat imbal hasil 8,00 persen dan jatuh tempo 15 Juli 2047.