Beranda Tambang Today Pabrik Switchgear Tegangan Tinggi untuk Listrik di Indonesia

Pabrik Switchgear Tegangan Tinggi untuk Listrik di Indonesia

PLN Dirikan Pabrik Manufaktur Peralatan Listrik di Cikande, Serang, Banten

Serang, TAMBANG – Pembangunan pabrik Switchgear Tegangan Tinggi (TT) dan Tegangan Ekstra Tinggi (TET) yang pertama di Indonesia, menjadi upaya pemerintah untuk memenuhi kebutuhan peralatan listrik.

 

“Saya harapkan tidak hanya pabrik air-insulated switchgear saja yang dibangun di Indonesia, namun ke depan pabrik teknologi digital di sistem ketenagalistrikan seperti smart meter, sensor, smart devices juga dapat dibangun di Indonesia guna menghadapi era digitalisasi,” ujar Direktur Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Munir Ahmad, yang tertulis juga dalam keterangan resmi Kementerian ESDM, Selasa (21/8).

 

Munir berharap, pabrik ini dapat berkontribusi bagi peningkatan produktivitas, kompetensi, dan daya saing bangsa Indonesia.

 

“Saat ini pemerintah terus berupaya mendorong peningkatan TKDN dengan berbagai paket kebijakan yang memberi insentif bagi perusahaan-perusahaan yang dapat meningkatkan porsi pemakaian komponen lokal dalam produknya,” lanjut Munir.

 

Munir menjelaskan, Pemerintah melalui Kementerian ESDM telah meminta PLN untuk terus meningkatkan TKDN di setiap komponen instalasi tenaga listrik yang dibangunnya. Dengan demikian, kebergantungan terhadap peralatan dan komponen import di sektor ketenagalistrikan dapat diminimalkan.

 

“Pemerintah terus memantau roadmap yang disusun oleh PLN dalam penyediaan komponen utama pembangunan instalasi tenaga listrik,” ujar Munir.

 

Dalam sistem tenaga listrik, switchgear adalah kombinasi dari sakelar pemutus listrik, sekering atau pemutus sirkuit yang digunakan untuk mengontrol, melindungi dan mengisolasi peralatan listrik. Switchgear digunakan baik untuk mematikan peralatan agar pekerjaan dapat dilakukan dan untuk membersihkan kesalahan di bagian hilir. Jenis peralatan ini secara langsung terkait dengan keandalan pasokan listrik pada suatu pembangkit.

 

Pabrik yang switchgear yang diresmikan ini didirikan oleh PT Crompton Prima Switchgear Indonesia (CPSI) yang merupakan perusahaan joint-venture antara PT Prima Layanan Nasional Enjinniring dan CG International Holdings Singapore. Perusahaan ini, memproduksi peralatan switchgear untuk tegangan tinggi dan tegangan ekstra tinggi (70 kV ke atas) untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri maupun untuk dieskpor ke pasar Asia Tenggara dan Asia Pasifik.

 

Produk yang dihasilkan dari pabrik tersebut berupa SF 6 gas circuit breaker yang berfungsi sebagai pemutus (CB atau PMT), CT (current trafo) untuk pengukuran dan LA (lightning arrester).

 

Total investasi pabrik tersebut kurang lebih USD22,5 juta yang didanai oleh setoran modal dan pinjaman pemegang saham serta pendanaan dari perbankan lokal. Keberadaan pabrik ini, diharapkan dapat meningkatkan kontribusi penggunaan TKDN dan upaya penurunan biaya pokok penyediaan listrik PLN.