Jakarta, TAMBANG – Sebagai produsen alat berat nomor satu di Tiongkok, XCMG serius membidik pasar pertambangan domestik melalui PT XCMG Group Indonesia. Hal ini bisa dilihat dari 18 jenis produk ungggulan yang dikenalkan perusahaan di pergelaran Indonesia Energy and Engineering Expo (IEE) 2022 series.
“Hari ini kita berkumpul di Mining Expo Indonesia, sebagai sponsor terbesar dan peserta pameran, XCMG menghadirkan 18 jenis produk alat berat tambang untuk pangsa pasar Indonesia,” kata Direktur Utama XCMG Indonesia, Hu Xiang Yang, di Jakarta, Jumat (16/9).
Jenis alat berat yang dikenalkan di antaranya mining dump truck, mining excavator, grader, roller, wheel loader, crane, truck asphalt dan concrete mixer. Selain dari produk yang ditampilkan, XCMG juga punya banyak sekali alat berat yang lebih besar yang berada di pool-nya. Skala produk XCMG bisa menjangkau semua segmen pasar.
Kata Hu Xiang Yang, meskipun PT XCMG Group Indonesia baru berdiri pada tahun 2017, tetapi produk XCMG telah ikut berkontribusi dalam pembangunan Indonesia selama 17 tahun melalui kerja sama dengan distributor PT Gaya Makmur Tractors sebagai dealer utama produk XCMG di Indonesia.
“Telah hadir dengan sempurna, XCMG Indonesia ingin mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan oleh para customer,” imbuhnya.
Ia menegaskan bahwa XCMG siap mendukung semua sektor industri di Indonesia terutama sektor tambang. Kehadiran XCMG di Indonesia, lanjutnya, merupakan bentuk komitmen terhadap konsumen alat berat di Indonesia.
“Tidak hanya berfokus kepada kualitas dan inovasi, XCMG Spare Parts & Service Center yang didirikan dan mulai beroperasional pada tahun 2021 di Indonesia ini merupakan wujud komitmen XCMG bagi konsumen Indonesia dalam memberikan layanan purna jual yang terlengkap, termudah, dan berkualitas,” bebernya.
Saat ini, XCMG sudah merambah ke sejumlah negara seperti Australia, Amerika Selatan, Asia Tengah, Asia Tenggara, Afrika dan pangsa pasar pertambangan besar lainnya.
XCMG, kata Hu, bahkan sudah menjalin kerja dengan beberapa perusahaan tambang ternama di dunia.
“Memecahkan rekor brand internasional, mewujudkan fenomena baru dalam pangsa pasar alat pertambangan global. Indonesia memiliki kekayaan tambang yang luar biasa, perusahaan tambang skala besar juga sangat banyak, XCMG akan menghadirkan produk terjamin dan layanan bermutu untuk memberikan pelayanan kepada customer tambang di Indonesia,” tegasnya.
Perusahaan alat berat peringkat ketiga di dunia ini memiliki 6 research center, 15 manufacturing plants, 2000 service outlets, 30.000 employee, lebih dari 6.000 teknisi, dan total revenue yang mencapai USD 17,5 milyar.
Hingga saat ini XCMG telah memiliki 40 cabang dan telah menjangkau 191 negara dengan total 300 dealer yg tersebar di seluruh dunia.
Di sisi lain, keseriusan XCMG memasarkan produknya ke dalam negeri bisa dilihat juga dari peluncuran truk elektrik yang ramah lingkungan, selaras dengan program pemerintah yakni menciptakan iklim industri yang hijau dan berkelanjutan. Truk listrik tersebut sudah dikirim ke project perusahaan tambang nikel di Indonesia.
“Baru saja, bulan lalu XCMG Indonesia mengirimkan electric truck untuk digunakan di salah salah satu tambang mineral terbesar di Sulawesi. Untuk program penghijauan, XCMG berada di barisan terdepan. ujarnya.