Jakarta, TAMBANG – PT Pamapersada Nusantara (PAMA), kontraktor pertambangan terkemuka kembali menggelar kegiatan sepeda santai lewat program Dare to Care. Kali ini, gowes diakhiri dengan peresmian Taman Indah Kusuma yang berlokasi di Kelurahan Duren Sawit, Jakarta Timur.
“Acara Dare to Care ini bagian dari HUT ke 30 PAMA. Harapannya jadi motivasi untuk meningkatkan kesehatan insan PAMA dan berbagi kepedulian dengan masyarakat sekitar melalui program rejuvenasi Taman Indah Kusuma,” ujar Direktur PAMA, Warsito Subagio, Sabtu (11/11).
Giat sepedaan dilaksanakan sepanjang 30 kilometer (km) sesuai dengan usia dari anak usaha PT United Tractors Tbk (UT) ini. Peserta berasal dari insan PAMA Head Office (HO), Jakarta.
Warsito menjelaskan, olahraga sepeda sangat baik untuk kesehatan dan bisa melatih otot-otot supaya tidak kaku. Karena itu, dia menyarankan agar semua insan PAMA giat berolahraga minimal tiga kali dalam seminggu.
“Sebaiknya berolahraga dalam seminggu dengan intensitas ringan hingga sedang sekitar 30 menit sebanyak tiga kali seminggu. Kegiatan ini dapat dilakukan di pagi atau sore hari dengan mempertimbangkan cuaca,” bebernya.
Setelah mengayuh puluhan kilometer, semua peserta kemudian menuju Taman Indah Kusuma. Taman ini dibuat oleh PAMA lewat program Corporate Social and Responsibility (CSR).
Taman yang terletak di Kawasan Banjir Kanal Timur (BKT) ini diresmikan langsung oleh Ari Sutrisno selaku Direktur PAMA bersama Lurah Duren Sawit, Santi Nur Rifiandini. Ari menyebut, pembangunan taman hijau tidak saja bertujuan untuk memperindah kota, tapi juga menjadi upaya perusahaan dalam mencegah perubahan iklim.
“Sebenarnya ini tidak hanya taman indah tapi bagian dari membangun komitmen kita dalam mencegah climate change,” ujar Ari.
Menurut Ari, di tahun ini PAMA juga mencanangkan program ramah iklim untuk mengoptimalkan komitmen itu. Katanya sudah ada beberapa kampung yang dijadikan kampung ramah iklim.
“Pas lomba kemarin ada yang juara juga. Jadi kalau itu bisa jalan bagus, maka itu akan bermanfaat tidak hanya untuk kelurahan, tapi untuk bumi kita,” bebernya.
Taman indah Kusuma memiliki luas 500 meter2 dengan berbagai jenis tanaman, sayuran dan miniatur sawah. Ada juga gazebo yang dibuat untuk berteduh sehingga menjadikan taman terlihat lebih ciamik. “Alhamdulillah sangat terbantu dengan adanya kolaborasi ini. Dan ada rezeki dari PAMA juga,” ucap Santi.
Dia menceritakan dulunya lahan ini kotor, tidak tertata bahkan sering digunakan sebagai tempat pembuangan sampah liar dan puing bangunan. Kini berkat bantuan PAMA, area ini bisa disulap jadi taman hijau nan indah.
“Alhamdulillah saat ini sudah berubah menjadi baik jadi taman. kedepan kita akan mengoptimalkan pojok baca, ada rak baca dan buku bacaan khususnya untuk anak-anak dan beberapa permainan untuk anak,” tandasnya.