Jakarta, TAMBANG- Kementerian ESDM telah membentuk Posko Nasional Sektor ESDM untuk mengamankan penyediaan dan pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM), Gas, Listrik. Serta antisipasi kebencanaan Geologi di seluruh wilayah Indonesia saat Hari Raya Idul Fitri 1440 H.
“Tim Posko Nasional Sektor ESDM siap bertugas mulai besok, 21 Mei 2019 dan bertugas selama 30 hari ke depan untuk mengawal pasokan BBM, LPG, listrik dan antisipasi kebencanaan geologi,” ungkap Dirjen Gatrik, Rida Mulyana pada Diskusi Forum Medan Merdeka 9 (FMB9) dengan tema “Mudik Aman dan Lancar”, di Kementerian Kominfo Jakarta, Senin (20/5).
Menurut Rida, posko dibawah koordinator Direktur Jenderal Ketenagalistrikan (Dirjen Gatrik) ini, akan memonitor ketahanan stok berbagai jenis BBM pada masa posko di atas 20 hari. Sementara untuk Avtur ketahanannya hingga 48 hari untuk mengantisipasi penerbangan tambahan.
“Stok BBM pada periode mudik lebaran dipastikan aman. Petugas juga siap mendistribusikan BBM ke titik-titik macet dengan kendaraan bermotor, per kaleng 10 liter-an,” tegas Rida.
Pasokan listrik pada libur lebaran juga dipastikan aman, mengingat beban yang lebih rendah daripada hari biasa. “Biasanya jelang lebaran makin aman, pabrik tutup, kantor tutup. Meski demikian karena cuaca belum kondusif, kami tetap mengantisipasi apabila terjadi gangguan,” lanjut Rida.
Lebih lanjut Rida mengungkapkan posko juga memantau kesiagaan bencana geologi, khususnya gunung berapi yang berstatus Awas dan Siaga, agar masyarakat dapat beribadah dan merayakan Idul Fitri dengan tenang.
Selain narasumber dari Kementerian ESDM, hadir sebagai narasumber pada acara tersebut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Sugiyartanto, Kabag Operasi Korlantas Polri Kombespol Benjamin, dan Anggita Wijayanto perwakilan dari Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).