Beranda Tambang Today Umum Kawasan Timur Indonesia Harus Jadi Perhatian Menko Rizal Ramli

Kawasan Timur Indonesia Harus Jadi Perhatian Menko Rizal Ramli

Jakarta-TAMBANG. Rizal Ramli telah dilantik sebagai Menteri Koordinator Kemaritiman. Ada banyak harapan yang dititipkan buat sang menteri baru. Diantaranya Meteri Rizal diminta untuk memperhatikan pembangunan di Kawasan Indonesia Timur (KTI). Kawasan ini meskipun kaya akan sumber daya alam seperti migas, pertambangan dan perikanan namun masih tergolong wilayah miskin.

 

Harapan ini salah satunya datang dari Pendiri sekaligus Direktur Archipelago Solidarity Foundation,Engelina Pattiasina. Menurut Enggelina kawasan timur Indonesia (KTI) harus menjadi fokus Menteri Koordinator Maritim.

 

“Sesuai komitmen Presiden untuk memajukan bidang kemaritiman, maka wilayah Indonesia bagian timur, khususnya Maluku, Papua dan NTT harus jadi perhatian Menko Rizal Ramli,” kata Engelina Pattiasina di Jakarta (13/8).

 

Menurut Engelina letak Maluku, NTT dan Papua yang langsung berbatasan dengan Australia menuntut ketersediaan infrastruktur dan pelabuhan yang memadai. Sehingga ke depan dapat menjadi zona-zona ekonomi baru.

 

Engelina juga mengingatkan bahwa saat ini dan ke depan, perhatian dunia khususnya pergeseran ekonomi yang lebih ke Pasifik Selatan yang kaya sumber migas dan ikan yang luar biasa. “Di Maluku saja ada 25 blok migas dan 15 diantaranya sudah digarap investor asing. Ini harus berimplikasi positif bagi kemajuan Maluku dan kesejahteraan orang Maluku,” tandas Engelina. Belum lagi sumber daya di sektor pertambangan seperti di Maluku Utara.

 

Mantan anggota DPR RI dari Fraksi PDIP ini meminta Pemerintah agar diberikan hak otonomi khusus (otsus) kelautan pada Maluku dengan kewenangan pengelolaan laut. Hal ini mnenjadi penting mengingat lebih dari 90% wilayah daerah itu adalah lautan.

 

Selama ini Maluku yang dikenal kaya akan sumber daya alam dan hasil laut masih tergolong daerah miskin. Oleh karenanya ke depan Otonomi Khusus harus diberikan sehingga kekayaan alam tersebut bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

 

“Menuurt saya, penunjukan Rizal Ramli sebagai Menko Kemaritiman sangat tepat. Pengalaman dan kapasitas Rizal Ramli sudah teruji,” katanya. Namun, Rizal Ramli juga harus memahami persoalan kemaritiman yang berdimensi luas dan menyangkut bidang lain seperti ESDM, perhubungan, otonomi daerah dan pariwisata.

 

Rizal Ramli yang juga mengoordinasikan bidang pariwisata, Engelina meminta agar sektor ini juga digalakan, terutama pariwisata di wilayah timur Indonesia seperti Maluku yang belum digarap maksimal. Pariwisata itu menjadi jendela Indonesia bagi dunia luar. “Menteri Pariwisata harus diingatkan untuk bekerja keras bagaimana mempromosikan potensi wisata dan mengelolanya untuk kepentingan bangsa dan rakyat di daerah,” ungkap Engelina.