Beranda Tambang Today Jonan: Tingkatkan Penyederhaan Regulasi untuk Tumbuhkan Iklim Investasi

Jonan: Tingkatkan Penyederhaan Regulasi untuk Tumbuhkan Iklim Investasi

Menteri ESDM Ignasius Jonan, saat mengambil sumpah Pejabat Eselon II, III dan IV di lingkungan Kementerian ESDM, Rabu (21/11). (Foto: Kementerian ESDM)

Jakarta, TAMBANG – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan, meminta para pejabat di Kementerian ESDM untuk mendorong penyederhanaan regulasi  demi tumbuhnya iklim investasi.

 

Jonan menegaskan, saat ini Indonesia saat masih memerlukan investasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan pekerjaan yang luas bagi masyarakat. Pemangkasaan dan penyederhaan perizinan merupakan salah satu langkah konkret yang harus terus dilakukan Pemerintah agar iklim investasi di Indonesia menjadi lebih menarik bagi investor.

 

“Kepada semua yang dilantik, Saya berpesan agar mengerjakan pekerjaan dengan baik, tolong diselesaikan semua pekerjaan-pekerjaan yang pending tahun ini. Bapak Presiden juga berpesan untuk pendidikan vokasi kita harus ditingkatkan dan kalau ada peraturan yang bisa disederhanakan, sederhanakan lagi, karena kita tetap butuh investasi,” ujar Jonan, usai mengambil sumpah Pejabat Eselon II, III dan IV di lingkungan Kementerian ESDM, Rabu (21/11).

 

Jonan menjelaskan, Bangsa Indonesia saat ini sangat membutuhkan investasi untuk mendukung perekonomian dan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat yang membutuhkan yang terus bertambah setiap tahun.

 

“Pemerintah harus bertanggung jawab atas jumlah saudara-saudara kita, adik-adik kita, anak-anak kita yang membutuhkan bekerja yang setiap tahun bertambah 2,3 sampai 2,5 juta orang,” jelas Jonan.

 

Penyederhaan izin merupakan salah satu langkah untuk menciptakan iklim invetasi yang baik karena itu lanjut Jonan, maka proses penyelesaian perijinan harus dipercepat.

 

“Kalau tidak ada investasi, kalau kita memberi perijinannya pelan, maka bisnisnya akan dengan tumbuh dengan lambat dan pelan sekali, sehingga penganggurannya semakin lama semakin banyak. Kasihan adik-adik kita yang membutuhkan pekerjaan, karena itu sebisa mungkin bagi yang mengurusi perijinan itu bisa dibuat sesederhana mungkin,” pungkas Jonan.