Jakarta, TAMBANG – Pemerintah meresmikan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang menjual BBM Satu harga di Sulawesi. Ada dua SPBU yang diresmikan, yaitu SPBU Kompak di Kecamatan Wawonii Barat, Kabupaten Konawe Kepulauan, Sulawesi Tenggara, dan SPBU Kompak di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara.
Peresmian tersebut dipusatkan di SPBU Kompak Konawe Kepulauan. Peresmian kedua SPBU ini merupakan titik keenam penyebaran BBM Satu Harga pada tahun 2018.
“Untuk wilayah Sulawesi, setelah Kabupaten Konawe Kepulauan dan Kabupaten Kepulauan Sitaro, akan ada tiga kabupaten lain yang didirikan lembaga penyalur BBM, yaitu Sigi, Gorontalo Utara, dan Kepulauan Talaud,” ungkap Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Kementerian ESDM, Yuli Rachwati melalui keterangan resminya, Jumat (20/7).
Secara keseluruhan hingga saat ini sudah beroperasi 10 lembaga penyalur BBM Satu Harga di tahun 2018, tapi hanya 6 yang sudah diresmikan, dan 4 diantaranya belum diresmikan. Sampai akhir tahun 2018, pemerintah mematok 63 titik lagi yang akan mendistribusikan BBM Satu Harga.
“Warga di Kabupaten Konawe Kepulauan menyambut baik berdirinya SPBU di sini sehingga masyarakat dapat menikmati BBM Premium dengan sama dengan di wilayah lain, dengan harga Rp6.450 per liter dan Solar seharga Rp5.150 per liter,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Konawe Kepulauan, Cecep Trisnajayadi.
SPBU Kompak Konawe Kepulauan ini memiliki total konsumsi untuk Premium hingga 25 ribu liter per bulan dan Solar 10 ribu liter per bulan.
Dalam peresmian itu, turut hadir pula Anggota Komite BPH Migas M. Ibnu Fajar, General Manager MOR VII PT Pertamina (Persero) Tengku Fernanda, Inspektur II KESDM Sahid Junaidi, jajaran TNI dan Polri, serta tokoh masyarakat Kabupaten Konawe Kepulauan lainnya.