Jakarta, TAMBANG – PT Timah Tbk menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta, Kamis (23/12). Melalui rapat tersebut, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengangkat Achmad Ardianto menjadi Direktur Utama, menggantikan Riza Pahlevi Tabrani.
“Riza Pahlevi Tabrani yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT Timah Tbk digantikan oleh Achmad Ardianto,” kata Sekertaris Perusahaan Timah, Abdullah Umar Baswedan saat memimpin konferensi pers selepas RUPSLB tersebut.
Menurutnya, pergantian pimpinan itu dilakukan sebagai penyegaran. Diharapkan akan membawa semangat baru bagi Perseroan.
“Ini penyegaran, kita menghadapi tantangan pertimahan ke depan, mudah-mudahan jauh lebih baik,” tuturnya.
Kemudian, posisi Direktur Keuangan yang semula dijabat oleh Wibisono digantikan oleh M Krisna Sjarif, pada posisi Direktur SDM semula dijabat oleh Muhammad Rizki digantikan oleh Yennita.
Sedangkan Direktur Operasi yang semula dijabat oleh Agung Pratama berganti dengan Alwin Albar, dan Direktur Pengembangan Usaha yang semula dijabat oleh Alwin Albar digantikan oleh Purwoko.
Selain itu, terdapat perubahan nomenklatur dengan penghapusan Direktur Niaga pada Perseroan.
Sebelumnya, Achmad Ardianto diketahui menduduki posisi Direktur Utama PT Garam. Berdasarkan informasi resmi dari laman Garam, Achmad merupakan bos Perseroan sejak tahun 2020.
Ia lahir di Bogor pada tanggal 7 Agustus 1969. Saat ini berdomisili di Jakarta. Achmad memperoleh gelar Sarjana Teknik dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 1995, gelar MBA dari TSM Business School Twente University di Belanda tahun 2005, Advance Human Resources Program (AHREP) di Ross Business Scholl-Michigan University tahun 2012, dan The Art and Science of Coaching di Vanaya Institute di Jakarta tahun 2018.
Sebelum menjadi bos Garam, Achmad pernah menjabat sebagai Director of Human Resources and Security EVP di PT Freeport Indonesia.
Susunan Direksi dan Komisaris PT TIMAH Tbk Hasil Putusan RUPSLB :
Direktur Utama : Achmad Ardianto
Direktur Operasi : Alwin Albar
Direktur Keuangan dan Manajemen Resiko : M. Krisna Sjarif
Direktur SDM : Yennita
Direktur Pengembangan Usaha : Purwoko
Komisaris Utama/Independen : M. Alfan Baharuddin
Komisaris Independen : Agus Rajani Panjaitan
Komisaris Independen : Satriya Hari Prasetya
Komisaris : Danny Praditya
Komisaris : Rustam Effendi
Komisaris : Yudo Dwinanda Priadi