Keselamatan kerja merupakan salah satu prioritas dalam operasional bisnis sebuah perusahaan, tidak terkecuali perusahaan tambang. Apabila terjadi kecelakaan kerja, kerugian tidak hanya dirasakan oleh karyawan di lapangan, tetapi juga oleh perusahaan. Biaya pengobatan pekerja, biaya perbaikan armada atau fasilitas, serta sejumlah kerugian nonmaterial lainnya akan menjadi tanggungan perusahaan.
Oleh karena itu, perusahaan harus dapat menjamin protokol keselamatan kerja terimplementasi dengan baik agar dapat meminimalisasi risiko kecelakaan. Kabar baiknya, proses pengawasan keselamatan kerja di lingkungan tambang dapat menjadi lebih efektif dan efisien berkat perkembangan teknologi.
Sistem pengawasan kerja dengan memanfaatkan teknologi dapat membantu perusahaan melakukan deteksi secara otomatis untuk setiap pelanggaran protokol keselamatan kerja, baik saat berada di kantor, gudang, lapangan, bahkan saat melakukan mobilisasi menggunakan kendaraan operasional.
Sistem Pengawasan Keselamatan Kerja Konvensional
Tidak dapat dipungkiri, banyak perusahaan masih menerapkan model pengawasan keselamatan kerja konvensional. Sekalipun mereka memiliki banyak kamera pengawas digital yang terpasang di sejumlah titik, tetapi proses pemantauan dan pelaporan sering kali masih dilakukan secara manual. Kamera pengawas difungsikan semata-mata sebagai alat perekam supaya manajemen dapat menggunakan data reka-man untuk menganalisis penyebab apabila terjadi insiden di lokasi kerja.
Selain itu, sistem konvensional seperti ini memiliki beberapa kendala. Pertama, perusahaan sering kali tidak dapat melakukan peringatan secara langsung apabila menemukan pekerja yang melanggar protokol keselamatan atau melakukan aktivitas berisiko, seperti tidak mengenakan alat pelindung diri, melanggar batas area kerja, melewati batas kecepatan berkendara, terjatuh, dan sebagainya. Kedua, sistem konvensional tidak memungkinkan perusahaan memantau dan mendeteksi dini pelanggaran secara otomatis dan bersamaan mengingat jumlah kamera pengawas sangat banyak.
Teknologi Pengawasan Keselamatan Kerja Berbasis AI
Di tengah keterbatasan tersebut, teknologi artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan dapat mempermudah proses pengawasan dan pelaporan. Dengan implementasi AI ke dalam sistem pengawasan keselamatan kerja, teknologi ini dapat secara otomatis mendeteksi gestur, pergerakan, wajah, objek, api, asap, ataupun hal lain yang didefinisikan hingga mengenali area dan ruang menggunakan metode pattern matching yang terintegrasi dalam smart dashboard.
Dengan demikian, sistem dapat secara otomatis merekam serta secara real-time mengirimkan notifikasi atas terjadinya pelanggaran protokol keselamatan kerja, kecelakaan, dan anomali, lengkap dengan lokasi kamera pengawas dan jenis pelanggaran atau anomali yang terjadi. Hal ini memungkinkan manajemen untuk melakukan tindakan responsif seketika, misalnya dengan memberikan teguran langsung, pertolongan, ataupun koordinasi terukur yang diperlukan.
Selain itu, data historis yang terekam dalam sistem memungkinkan manajemen mengidentifikasi pola-pola yang dapat menjadi prediktor potensi risiko. Hal ini mempermudah manajemen untuk melakukan evaluasi untuk meningkatkan keselamatan kerja dan mereduksi risiko, misalnya dengan menambah jumlah papan informasi peringatan, memperbaiki fasilitas, dan sebagainya. Implementasi AI dalam sistem pengawasan membantu manajemen perusahaan mengambil tindakan yang lebih cepat dan akurat.
Solusi Cerdas dari Primacom
Salah satu solusi pengawasan keselamatan kerja berbasis AI yang dapat digunakan adalah PRIMA Smart e-View dari Primacom. Solusi ini dapat memantau, merekam, mendeteksi, dan memberikan notifikasi otomatis untuk setiap pelanggaran protokol kesela-matan, anomali, dan insiden di lokasi kerja.
”Keselamatan kerja merupakan salah satu prioritas penting setiap perusahaan, terutama yang bergerak di bidang penuh risiko keselamatan seperti sektor pertambangan. Solusi PRIMA Smart e-View yang Primacom sediakan lengkap dengan VMS (video management system) dan integrated dashboard yang dapat membantu manajemen perusahaan memantau, merekam, dan melakukan pelaporan secara real-time dan otomatis menggunakan kamera pemantau digital yang telah terpasang dengan penerapan teknologi AI,” ujar Vice President Primacom.
PRIMA Smart e-View dari Primacom dapat digunakan untuk pemantauan di dalam ruangan dan di luar ruangan. Dengan menggunakan sistem dashboard ter-integrasi, PRIMA Smart e-View membuat mekanisme pemantauan area kerja menjadi lebih efektif, akurat, dan efisien.
Solusi ini dapat meminimalisasi pelanggaran implementasi K3, mencegah terjadinya risiko kecelakaan kerja, mengidentifikasikan terjadinya anomali, dan memungkinkan manajemen melakukan mitigasi untuk setiap resiko atau potensi terjadinya hal yang tidak diinginkan.
Pengawasan Kerja Cerdas di Tengah Mobilitas
Pemantauan keselamatan kerja pada armada bermobilitas tinggi di area tambang yang minim jangkauan sinyal GSM/LTE ataupun Wi-Fi saat ini masih menjadi kendala di banyak lokasi. Dengan melakukan integrasi sistem DMR (digital mobile radio) dari salah satu top brand penyedia perangkat two-way radio di dunia dengan kamera AI dan beberapa sensor, solusi PRIMA Smart e-View dari Primacom mampu mende-teksi secara real-time perilaku pengemudi yang berisiko, seperti mengantuk, bermain ponsel, tidak berkonsentrasi, merokok, tidak menggunakan sabuk pengaman, dan sekaligus melakukan kontrol kepada tutup tangki BBM kendaraan apabila diperlukan.
Bekerja dengan basis jaringan komunikasi DMR, solusi ini sekaligus dapat menyediakan jaringan komunikasi radio (trunking) untuk mendukung keperluan operasional tambang, melacak lokasi kendaraan/personal secara real-time, merekam komunikasi suara, memantau kecepatan kendaraan saat beroperasi, menunjukkan area geofence, hingga menyediakan panic button apabila pengemudi mengalami kejadian gawat darurat.
”PRIMA Smart e-View over DMR dapat merekam, mengirimkan data, monitor mobilitas, memberikan notifikasi dan laporan secara real-time dengan dukungan desain infrastruktur jaringan komunikasi andal dari Primacom,” imbuh Vice President Primacom.
Primacom sendiri merupakan perusahaan penyedia solusi komunikasi yang telah membangun ribuan titik koneksi di Indonesia sejak 1991. Primacom pertama kali beroperasi dengan menyelenggarakan layanan jaringan komunikasi satelit untuk berbagai sektor bisnis, seperti finansial, perbankan, kontraktor, pertambangan, perminyakan, perkebunan, logistik, dan lain-lain.
Kini, dengan kepercayaan pelanggan setia, layanan Primacom (www.primacom.com) berkembang semakin luas guna memenuhi kebutuhan pelanggan dan mengikuti perkembangan teknologi, meliputi layanan komunikasi terestrial, komunikasi on-the-move, data center, cloud, fleet management, smart surveillance, dan solusi lainnya yang dapat menyesuaikan setiap kebutuhan.
Pengawasan keselamatan kerja dengan menggunakan teknologi AI-powered surveillance system, seperti PRIMA Smart e-View, membantu perusahaan tambang atau perusahaan-perusahaan dengan risiko keselamatan kerja tinggi mencapai tingkat keselamatan kerja yang lebih baik dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan produktif.
