Beranda ENERGI Migas Shell Luncurkan Pelumas Motor Berbahan Baku Gas Alam

Shell Luncurkan Pelumas Motor Berbahan Baku Gas Alam

Jakarta-TAMBANG. Shell Lubricants kembali meluncurkan pelumas motor terbarunya Shell Advance Ultra. Produk itu diklaim sebagai pelumas motor pertama yang berbahan baku gas alam yang dihasilkan dengan teknologi Shell PurePlus.

 

Direktur Lubricants & Commercial Fuels Shell Indonesia, Johari Jalil menuturkan Shell selalu mengedepankan riset dan pengembangan di bidang teknologi dan inovasi. Teknologi PurePlus itu sendiri menandai capaian Shell selama 40 tahun.

 

“Pelumas dengan teknologi PurePlus yang revolusioner ini memanfaatkan gas alam untuk menghasilkan pelumas. Ini pencapaian dari para ilmuan Shell selama 40 tahun,” kata Johari saat acara peluncuran di Jakarta, Kamis (11/6).

 

Pemilihan penggunaan bahan baku gas alam itu, diakuinya sebagai nilai penting yang bisa dijadikan solusi maupun pilihan bagi para pengguna motor.

 

Brand Manager Helix & Advance Shell Indonesia, Edward Satrio menambahkan ada tiga keunggulan utama dari Shell Advance Ultra yaitu menjaga performa mesin motor tetap maksimal, meningkatkan penghematan bahan bakar dan memperpanjang masa penggantian pelumas.

 

Ia menuturkan, penjualan pelumas Shell Advance Ultra tersebut menyasar  pengguna motor premiun dengan mesin 400 cc hingga 600 cc. Melihat pangsa pasar itu, Edwar optimis Shell dapat menjadi pemain dominan di bisnis pelumas kendaraan bermotor.

 

“Kami ingin jadi pemain dominan. Untuk target penjualan sendiri kami ingin setinggi-tingginya,” paparnya.

 

Untuk bahan baku gasnya, diakui Edward, diperoleh secara impor dan diproses di pusat penelitian Shell di Jerman, Jepang, Inggris dan Amerika. “Yang di Jepang kami bekerjasama dengan Shell Showa,” jelasnya.

 

Untuk harga jual, selama tiga bulan ke depan Shell masih memberi harga khusus, Rp115000 per liternya.

 

Untuk lebih memperkenalkan produk baru Shell Advance Ultra, Shell mengajak komunitas pengendara motor berkendara sepanjang 2.563 KM melintasi Jakarta, Bandung, Purwokerto, Yogyakarta, Malang, Banywangi, Surabaya, Semarang dan kembali lagi ke Jakarta.