Beranda Tambang Today Realisasi Produksi Batu Bara RI Capai 474,83 Juta Metrik Ton per Hari...

Realisasi Produksi Batu Bara RI Capai 474,83 Juta Metrik Ton per Hari Ini

HBA Agustus
Pengangkutan batu bara dari North Pulau Laut Coal Terminal (NPLCT) milik PT Arutmin Indonesia (Arutmin). Dok: Rian.

Jakarta, TAMBANG – Per hari ini, Selasa 13 Agustus 2024 realisasi produksi batu bara RI mencapai 474,83 juta metrik ton. Sementara realisasi domestik 215,24 juta ton dan realisasi ekspor 242,44 juta ton.

Pada tahun ini, target produksi RI mencapai 710 metrik ton sebagaimana disampaikan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif dalam laporan kinerja tahun 2023 awal tahun 2024. Target produksi ini kemudian bertambah seiring persetujuan jumlah RKAB perusahaan tambang hingga mencapai 922 juta metrik ton.

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM, Agus Cahyono Adi menyebut, terkait target produksi batu bara 710 juta metrik ton merupakan bagian dari kepastian pasokan di dalam negeri. Angka ini juga merupakan prognosis untuk penerimaan negara bukan pajak (PNBP).

“Untuk target kinerja produksi batu bara 2024 yang disampaikan awal tahun lalu, terkait dengan kepastian pasokan dalam negeri dan prognosa PNBP dari batu bara,” ungkap Agus kepada tambang.co.id, Senin (22/4).

Direktur Eksekutif Indonesia Mining Association, Hendra Sinadia memprediksi rencana produksi batu bara RI yang hampir mencapai satu miliar ton tersebut meleset. Hendra menilai, produksi batu bara tahun ini tidak jauh beda dengan realisasi produksi pada tahun 2023 yang mencapai 775 juta ton.

“Enggak (optimis). Kalau trend produksi saat ini masih di bawah, mungkin realisasinya hampir sama atau bisa lebih besar atau lebih kecil dari realisasi produksi tahun 2023. Kalau target 900 juta ton sekian rasanya belum bisa terpenuhi,” beber Hendra kepada tambang.co.id beberapa waktu lalu.  

Sebagai informasi, realisasi produksi batu bara RI tahun 2023 yang mencapai 775 juta metrik ton merupakan tertinggi sepanjang sejarah. Tahun sebelumnya, RI hanya mampu memproduksi si emas hitam ini hanya 685,8 juta metrik ton.

Di Indonesia, batu bara memiliki berbagai kegunaan yang penting untuk ekonomi dan kebutuhan energi negara seperti untuk pembangkit listrik tenaga uap (PLTU), industri semen dan baja, produksi kokas dan lain sebagainya.

Benarkah Target Produksi Batu Bara RI 2024 Hampir 1 Miliar Ton? Begini Penjelasannya