Jakarta-TAMBANG. Salah satu rumah yang berada di kawasan Mangun Karsono, Menteng Jakarta Pusat, menjadi rumah percontohan yang dapat menjual listrik ke PLN. Di rumah tersebut, terpasang solar cell atau panel surya berdaya 6.120 watt dengan beban puncak pemakaian di siang hari sebesar 4.400 watt.
“Berarti itu selisihnya yang masuk ke PLN. Apalagi kalau hari Sabtu atau Minggu yang tak dipakai itu masuk ke PLN,” kata Project Development Manager PT Aruna Solar Sytem Solutions, S. Agus Mintono, seperti yang dikutip detikFinance, Selasa (19/5).
Ia menuturkan dengan menggunakan solar cell, masyarakat bisa menjual listrik ke PLN, juga menghemat penggunaan listrik dari pemakaian biasanya. Selain itu, pembangkit listrik solar cell bisa bertahan 25 tahun. “Itu bisa tahan 25 tahun, atau bisa lebih asal nggak diinjak atau dilempar batu,” jelasnya.
Apabila umur solar cell sudah mencapai 25 tahun, kata Agus, bukan berarti perangkat tersebut sudah tidak berfungsi. Panel tersebut masih bisa digunakan hanya saja performanya sedikit menurun hingga 10%. Normalnya, panel surya yang baru bisa menggasilkan listrik berkekuatan 4000 watt. Sementara, kalau yang usianya sudah masuk ambang batas listrik yg dihasilkan hanya 3.600 watt. “Dan setersunya, turunya sedikit demi sedikit,” pungkasnya.
Agus mengatakan, sistem panel surya yang digunakan di rumah tersebut adalah on gride, di mana jaringan pembangkit solar cell tersambung dengan jaringan PLN. Bila sambungan listrik dari PLN mati, maka listrik dari panel surya tersebut pun mati.
Di rumah milik warga bernama Surya Supono tersebut, terpasang daya listrik dari PLN sebesar 16.500 watt, kemudian ada listrik dari panel surya berkapasitas 6.120 watt. Surya sudah menjual listrik ke PLN sejak September 2013 lalu. Bagaimana caranya? Ada meteran khusus yang menghitung berapa listrik yang surplus dan bisa dijual ke PLN.
Agus menuturkan, Indonesia belum punya industri yang memproduksi panel surya. Saat ini, baru ada tiga perusahaan besar China memproduksi panel surya dengan kualitas yang baik. Salah satu rumah percontohan yang bisa menjual listrik ke PLN di jalan Ki Mangun Sarkoro, Menteng, pun menggunakan panel surya yang diimpor dari China oleh PT Aruna.
“Semua dari Eropa juga diambil dari China. Yang di Menteng itu Belanda, Belanda ngambil dari China. Di China ada 3 pabrik besar yang bisa kita jamin kualitasnya,” ujarnya.