Jakarta, TAMBANG – PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) mengembangkan program “Merdeka Mengajar” untuk meningkatkan mutu Pendidikan di Indonesia. Program tersebut bekerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi dalam negeri.
Di momen Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada 2 Mei, MDKA berkomitmen untuk selalu berkontribusi terhadap peningkatan kualitas pendidikan tanah air.
“Grup Merdeka berkomitmen memberikan kontribusi positif bagi peningkatan mutu pendidikan. Program Merdeka Mengajar memberikan gambaran nyata pengalaman dan tantangan dunia pertambangan saat ini,” ungkap General Manager Corporate Communications MDKA, Tom Malik, Senin (6/5).
Merdeka memandang strategis peran serta segenap unit usaha untuk dapat memajukan dan berkontribusi positif dalam peningkatan mutu pendidikan di Indonesia. Khususnya dalam mempersiapkan angkatan kerja yang berkualitas sebagai generasi penerus.
Dalam setahun terakhir, MDKA membangun kerja sama strategis dengan sejumlah perguruan tinggi negeri di beberapa daerah, dalam kerangka peningkatan mutu sumber daya manusia yang memiliki kemampuan potensial.
“Program Merdeka Mengajar memiliki visi mengangkat mutu pendidikan dengan memberikan gambaran pengalaman dunia pertambangan, lewat perspektif usaha Grup Merdeka di tiap operasi dan proyek tambang yang berjalan,” beber dia.
Program Merdeka Mengajar telah bekerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi seperti Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, Universitas Negeri Surabaya, dan Universitas Negeri Gorontalo.
Sinergi dilaksanakan lewat kuliah umum dan kuliah tamu yang berisi pemaparan ilmu serta sharing session tentang dunia pertambangan dari berbagai perspektif seperti lingkungan, regulasi, ekonomi, corporate social responsibility (CSR) hingga komunikasi.
Sebagai contoh, di awal tahun ini program Merdeka Mengajar dilaksanakan di Fakultas Teknik Pertambangan Institut Teknologi Bandung. Pada kegiatan ini, Merdeka, memaparkan tema pengelolaan pertambangan yang efektif yang disampaikan oleh Hedi Hastriawan, Project Economist Assistant Manager Merdeka Copper Gold. Dalam kegiatan kuliah tamu yang dihadiri puluhan mahasiswa ITB ini, Hedi memaparkan sejumlah pengalaman dan ilmu dalam mengelola aspek dukungan finansial dalam dunia pertambangan secara efektif dan tepat sasaran.
Kegiatan ini disambut baik oleh Firli, salah satu Dosen di Fakultas Teknik Pertambangan ITB dan berharap kerjasama positif dalam peningkatan mutu pendidikan seperti ini dapat kembali berlangsung dan memberikan mahasiswa pengalaman dalam persiapan menuju dunia kerja di ranah pertambangan yang nyata.
“Kami berterima kasih atas kontribusi keilmuan serta sharing yang diberikan PT Merdeka Copper Gold, Tbk dan berharap dapat bekerja sama kembali dalam kerangka kerjasama positif yang dapat dibangun,” kata Firli.
Setelah Institut Teknologi Bandung, pada akhir Mei mendatang, PT Merdeka Copper Gold, Tbk akan kembali menggelar kegiatan kuliah tamu, bekerja sama dengan Universitas Negeri Gorontalo, Sulawesi.
Selain akan memberikan paparan ilmu dunia pertambangan, program Merdeka Mengajar ini juga menjadi rangkaian dari kerja sama dalam peningkatan sumber daya manusia di Gorontalo, yang telah ditandatangani sebelumnya oleh pihak Universitas Gorontalo dan PT Merdeka Copper Gold, Tbk.
Selain di Gorontalo, PT Bumi Suksesindo, anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold,Tbk yang mengelola Operasi Tambang Emas Tujuh Bukit di Banyuwangi, Jawa Timur, juga berkontribusi di jalur pendidikan melalui bantuan beasiswa.
Sepanjang 2024 hingga Maret lalu, PT Bumi Suksesindo tercatat telah memberikan 121 beasiswa kepada masyarakat sekitar untuk jenjang pendidikan D3, S1 Perguruan tinggi serta Pesantren dengan nilai mencapai ratusan juta rupiah. Komitmen ini semakin menguatkan kontribusi Grup Merdeka dalam hal dukungan pendidikan.
Kedepan, Grup Merdeka berkomitmen memberikan sumbangsih berkesinambungan dalam dunia pendidikan Indonesia, khususnya di wilayah-wilayah strategis bersama perguruan tinggi terkemuka di beberapa wilayah. Sebagai salah satu pilar penopang generasi bangsa, pendidikan yang bermutu menjadi satu konsep.