Beranda Korporasi J Resources Tawarkan Obligasi Berkelanjutan Tahap I

J Resources Tawarkan Obligasi Berkelanjutan Tahap I

Jakarta-TAMBANG, Perusahaan tambang emas yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) PT J Resources Asia Pasifik Tbk. (PSAB)  menawarkan obligasi berkelanjutan. Target dana yang dihimpun Rp3 triliun dalam waktu 2 tahun

 

Pada tahun pertama, tambang emas ini menawarkan Obligasi Berkelanjutan  dengan target nominal sebanyak-banyaknya Rp500 miliar. Surat utang ini ditawarkan dengan tenor 3 tahun dengan range bunga berkisar 10%-11% per tahun.

 

Direktur J Resources Asia Pasifik Willian Surnata menjelaskan dana yang dihimpun dari penerbitan obligasi tahap pertama ini akan digunakan untuk modal kerja. Sisanya, akan dipakai untuk pendanaan kembali atau refinancing utang.

 

“Kami memiliki medium term notes [MTN] yang akan jatuh tempo pada 2020–2021 sekitar Rp1,8 triliun,”terang William di Jakarta, Senin (17/6/2019).

 

Dalam emisi ini, PT Indo Premier Sekuritas dan PT BNI Sekuritas bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi. Sementara target investor yang dibidik seperti obligasi rupiah lainnya adalah investor institusi seperti manager investasi, asuransi dan perusahaan dana pensiun. Lembaga perbankan juga ditawarkan.

 

Direktur  PSAB Edi Permadi mengatakan dengan pengalaman dan track record perusahaan yang baik, manajemen operasi dan profil pengelolaan industri pertambangan yang sehat membuat perusahaan mendapat peringkat obligasi Single A dari PEFINDO.

 

“Dengan harga emas saat ini yang baik dan didukung biaya produksi Group J Resources yang efisien, serta asset cadangan dan sumber daya mineral yang besar, serta potensi penemuan cadangan memastikan keuntungan yang baik,”tandas Edi.

 

Untuk diketahui PSAB sampai Desember 2018 total cadangan bijih 4.814 kilo oz dan sumber daya mineral 9.151 kilo oz. Saat ini ada tiga tambang emas yang sudah berproduksi yakni di Bakan, Sulawesi Utara, di Penjom, Malaysia dan di Seruyung, Kalimantan Utara.

 

Pada 2018, realisasi penjualan sebanyak 175.658 oz atau naik 1,0% dari 173.850 oz tahun sebelumnya. Adapun, harga emas tercatat naik 0,4% menjadi US$1.267 per oz pada 2018 dari US$1.262 per oz tahun sebelumnya.