Jakarta, TAMBANG – PT Pamerindo Indonesia kembali menyelenggarakan Indonesia Energy & Engineering (IEE) Series. Tahun ini, IEE Series 2024 bakal menghadirkan berbagai teknologi inovasi demi menunjang industri yang berkelanjutan baik tingkat nasional maupun global.
“Kami ingin memberi impact lebih besar pada perkembangan industri berkelanjutan di Indonesia, dan itu hanya bisa terwujud melalui berbagai kolaborasi, baik pemerintah, asosiasi, pelaku industri lokal dan internasional, maupun pelajar sebagai generasi penerus atau young engineer,” ucap Country Manager Pamerindo Indonesia, Lia Indriasari di Jakarta, Selasa (20/8).
Lia menyebut, IEE Series kali ini mengangkat tema Advancing Industrial Sustainability untuk menekankan bahwa keberlanjutan itu penting baik dari sisi inovasi teknologi yang lebih ramah lingkungan, keberlanjutan sumber daya manusia untuk industri di masa depan. Termasuk dari model penyelenggaraan pameran yang lebih mementingkan unsur sustainability untuk semua aspeknya.
“Kedua rangkaian pameran Energy Week dan Engineering Week ini akan berusaha memberikan jawaban atas kebutuhan tersebut. Baik itu keberlanjutan dari sisi inovasi teknologi yang lebih ramah lingkungan, keberlanjutan sumber daya manusia untuk industri di masa depan, maupun dari model penyelenggaraan pameran yang lebih mementingkan unsur sustainability untuk semua aspeknya,” beber Lia.
Kata Lia, IEE Series 2024 berbeda dengan IEE Series sebelumnya di mana ajang pameran akan dilakukan dalam dua sesi yang berbeda. Pertama, Energy Week yang diwakili Electric & Power Indonesia, dan manajemen pengolahan air dan limbah melalui Water Indonesia pada 28 – 31 Agustus.
Kedua, Engineering Week yakni sektor pertambangan pada Mining Indonesia, sektor konstruksi dan pengecoran beton melalui Construction Indonesia bersama Concrete Show Southeast Asia-Indonesia, industri minyak dan gas pada Oil & Gas Indonesia, serta co-located show GIFA Indonesia dan METEC Indonesia untuk sektor pengecoran logam dan metalurgi, dan ADEXCO pada sektor manajemen kebencanaan dan perlindungan sipil. Engineering Week dilaksanakan pada 11 – 14 September 2024.
Keduanya dilaksanakan di di Jakarta International Expo Kemayoran, dengan area yang lebih luas, lebih dari 100,000 m2 dengan penambahan area outdoor, serta melibatkan 3,800+ peserta pameran untuk 9 pameran.
“Jadi tahun lalu IEE series disatukan ke dalam satu tanggal dan satu venue, di tahun ini kita tidak punya privilege untuk melakukan semua kegiatan tersebut dalam satu tanggal, karena kita alhamdulilah menerima banyak minat pelaku bisnis untuk melakukan pameran karena waktunya tidak cukup. Pertama ada energy week dan engineering week,” jelas Lia.
Asosiasi Jasa Pertambangan Indonesia (ASPINDO), sebagai salah satu asosiasi industri yang telah bertahun-tahun bekerja sama dengan IEE Series, menyatakan apresiasinya atas kesempatan untuk kembali berkolaborasi dan menghadirkan berbagai seminar di IEE Series 2024.
Ketua Umum ASPINDO, Ari Sutrisno menyebut sektor pertambangan Indonesia berkembang melalui adanya kebijakan hilirisasi oleh pemerintah, dan ini juga memancing banyak kolaborasi dengan pelaku industri internasional.
“Hal ini bisa mempercepat kemajuan teknologi dan juga kemahiran Sumber Daya Manusia di sektor tambang Indonesia. Kehadiran kami di IEE Series 2024 salah satunya juga didasari keinginan membuka peluang terciptanya berbagai kolaborasi dan diskusi tersebut. Demi mencapai target potensi sumber daya dan cadangan mineral industri tambang nasional menuju Indonesia Emas 2045,” ungkap Ari.
Pamerindo Angkat Tema Soal Keberlanjutan Dalam Gelaran IEE Series 2023
