Harta Karun Terpendam Di Tengah Kalimantan
Letak geografisnya menjadikan Kabupaten Murung Raya sebagai kawasan penyangga. Dari peta geologi, daerah ini merupakan jalur mineralisasi yang menghasilkan berbagai mineral bernilai ekonomi tinggi. Kawasan berpotensi untuk ekspansi investasi.
Siapa yang tidak tergoda dengan keindahan alam pulau Kalimantan. Beragam tanaman menghiasi setiap sisi jalan di kepulauan yang terkenal dengan sebutan Borneo itu. Bagi para penambang, Kalimantan adalah surga. Kandungan sumber daya alamnya melimpah dan beragam.
Setelah Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan yang menjadi primadona bagi investor, ke depan, Kalimantan Tengah, khususnya Kabupaten Murung Raya bakal menjadi destinasi idaman investor. Meski baru terbentuk pada 1 Agustus 2002, sudah banyak investor yang melirik kabupaten ini.
Kabupaten Murung Raya terletak di wilayah paling utara dengan potensi sumber daya alam terbesar dari tiga belas kabupaten di provinsi Kalimantan Tengah. Luasnya mencapai 23.700 Km2, memiliki sejumlah kandungan sumber daya alam yang berlimpah. Ibukota kabupaten ini adalah Puruk Cahu.
Kondisi geologi Kabupaten Murung Raya sendiri dibentuk oleh empat macam batuan, yaitu batuan beku, batuan vulkanik, batuan sedimen dan batuan malihan. Selain itu wilayah kabupaten ini juga memiliki batuan berusia tua Permo-Trias, yang berada di wilayah kompleks Busang, merupakan batuan yang berusia paling uzur. Sementara di wilayah lain seperti Puruk Cahu, Gunung Api Matualang, dan lainnya berumur Oligosen, Oligo-miosen, mio-quarter dan alluvial.
Potensi bahan galian yang berada di Kabupaten Murung Raya terdiri dari batu giok, andesit, batu besi, emas, batu bara, batu permata, pasir zircon, batu kapur, perak dan platina. Sejumlah potensi bahan galian tersebut masih terus diteliti oleh dinas pertambangan setempat. Lokasi Murung raya yang berada di daerah yang belum terbuka, menyulitkan penelitian yang dilakukan oleh Kementerian ESDM, Dinas Pertambangan setempat, termasuk pelaku usaha swasta.
Untuk batubara di Murung Raya dikenal memiliki kandungan kalori < 5.100 /gr dengan sumber daya tereka mencapai 60,9 juta ton, sedangkan jenis batubara termal dengan kandungan kalori 5.100 sampai 7.000/gr memiliki cadangan tereka hingga 22,22 juta ton. Jenis batubara yang memiliki sumber daya tereka terbanyak di Murung Raya adalah batubara coking 7.000 cal/gr sebanyak 866,3 juta ton.
Sampai saat ini sudah ada sepuluh perusahaan yang mengantongi izin PKP2B. Dari jumlah tersebut baru dua perusahaan yang sudah berproduksi, PT Asmin Kualindo Tuhup dan PT. Marunda Grahamineral. Sedangkan untuk kegiatan penambangan emas, ada tiga perusahaan pemegang izin Kontrak Karya (KK), namun yang telah berproduksi hanya satu yakni PT Indo Muro Kencana.
Membuka Diri
Bupati Murung Raya, Drs Perdie MA, mengaku kalau pihaknya telah membuka diri terhadap investor yang minat membenamkan investasinya di Kabupaten Murung Raya. Guna memberikan kemudahan kepada investor, pemerintah Kabupaten Murung Raya telah membangun komplek pemerintahan satu atap agar lebih mudah mengurus perizinan.