Jakarta-TAMBANG. Harga tembaga di bursa CMX Commodity Exchanges untuk kontrak September melemah 1,24% ke level US$259,85 per pound pada pukul 07:33 WIB pagi ini setelah pekan lalu sempat menguat.
Pelemahan tembaga, bersamaan dengan penolakan masyarakat Yunani untuk pengetatan seperti yang diinginkan kreditor. Pengetatan itu menjadi syarat, jika Yunani menginginkan kreditor mencairkan dana talangan lanjutan.
Penguatan pekan lalu dipicu peningkatan permintaan, setelah belanja konstruksi dan manufaktur tumbuh di AS, sebagai pengguna logam kedua terbesar dunia.
Indikator kegiatan bisnis meningkat bulan lalu di New York City ke level tertinggi sejak Februari, menurut data Institute for Supply Management-New York sebagaimana dikutip Bloomberg, Senin (6/7/2015).
“Orang mulai melihat perbaikan belanja di berbagai belahan dunia,” ujar Peter Thomas, Senior Vice President Zaner Group LLC.