Jakarta – TAMBANG. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) melakukan eksplorasi pada bulan April 2016 dengan dana mencapai US$525.724. Eksplorasi dilakukan di tiga blok.
Tiga blok tersebut adalah Soroako Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Blok Bahodopi kabupaten Morowali Sulawesi Tengah dan Blok Pomalaa kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Metode eksplorasi ini memakai metode pengeboran core drilling HQ-3 untuk program spasi 25m di Bukit Nayoko-Keiko serta Bukit Ferrary di blok Soroako dan spasi 100m di Blok 3H Bahodopi, selain itu juga spasi 400m dan 200m di Blok 1 dan Blok 4 yang berada di Blok Pomalaa. Vale juga melakukan pengukuran lintasan ERT Geofisika di bukit Konde Central di Blok Soroako.
Eksplorasi dilakukan oleh PT Vale Indonesia bersama pihak ketiga yang melibatkan 3 kontraktor. Hasil pengujiannya saat ini sedang dalam proses penghitungan cadangan dengan meotde block modeling di Soroako.
Beberapa aktivitas rencana perseroan ke depan adalah di Blok Pomalaa melanjutkan pengeboran spasi 400m dan 200m di Blok 1 dan 4 dengan menggunakan 4 unit mesin bor. Blok Soroako melanjutkan pengeboran spasi 25m di Bukit Nayoko-Keiko, Bukit Ferrary dan Bukit Konde Central dengan 11 unit mesin bor.
Blok Bahodopi melanjutkan pengeboran spasi 100m di blok 3H dengan menggunakan 6 unit mesin bor. Blok Soroako melanjutkan pengukuran lintasan ERT Geofisika di Bukit Konde Central dan Bukit Nayoko-Keiko.
Seluruh aktifitas pengeboran dan pengambilan data geofisika direncanakan untuk mendapat profil laterit yang lengkap