Beranda Mineral Antam Berpamitan Dengan Pulau Gebe

Antam Berpamitan Dengan Pulau Gebe

Gebe – TAMBANG. PT Antam (Persero), Tbk (IDX: ANTM) bersama jajaran pemerintah daerah dan masyarakat di Kecamatan Pulau Gebe, Kabupaten Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara menggelar acara halal bihalal pada hari Rabu (5/8) lalu. Ternyata acara ini sekaligus menjadi ajang pamitan Antam setelah selesainya masa pasca tambang yang sudah dilakukan sejak tahun 2004. Antam memang sudah rampung menambang nikel di pulau kecil tersebut selama 30 tahun, sejak 1980-an.

 

Dalam masa pasca tambang tersebut, selain melakukan reklamasi, Antam juga melakukan misi tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility / CSR) kepada masyarakat pulau Gebe. Program ini dimaksudkan agar masyarakat memiliki kegiatan ekonomi mandiri sehingga tidak bergantung pada tambang yang telah tutup.

 

Ada beberapa pendampingan yang dilakukan oleh Antam bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) dan universitas lokal Universitas Khaerun Ternate. Diantaranya adalah budidaya ikan, tangkap ikan, ternak sapi, usaha batu akik, dan usaha keripik pisang.

 

“Kami berharap bahwa program pendampingan ini bisa terus berlangsung agar masyarakat ada manfaatnya,” ujar Direktur Umum dan CSR Antam, I Made Surata saat pembukaan acara.

 

Bupati Halmahera Tengah, Al Yasin Ali berharap agar aset yang dimiliki oleh Antam, bisa segera diselesaikan. Pasalnya, ada ketentuan bahwa aset BUMN tidak bisa diserahkan begitu saja ke masyarakat.

 

Selain itu, Al Yasin juga berterima kasih karena Antam menyelesaikan pergantian jaringan listrik yang harus diganti jika ingin PLN masuk ke pulau Gebe.