Beranda ENERGI Kelistrikan ABB Bantu Genjot PLN Memperkuat Infrastruktur Listrik

ABB Bantu Genjot PLN Memperkuat Infrastruktur Listrik

Jakarta – TAMBANG. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero perlu dukungan untuk memperkuat transmisi dan distribusi jaringan listrik Jawa-Bali agar lebih efisien dan andal dalam upaya memenuhi kebutuhan listrik yang terus meningkat di Jawa.

Sebagai pulau berpenduduk terpadat di dunia, dengan populasi dua kali lipat dibanding penduduk Kerajaan Inggris, Jawa merupakan tempat tinggal bagi lebih dari 140 juta penduduk atau separuh dari penduduk Indonesia. Dengan tingkat kepadatan 1.121 per KM2, termasuk di dalamnya kota megapolitan Jakarta sebagai jantung pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Kebutuhan listrik Indonesia diperkirakan akan mengalami peningkatan seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya jumlah masyarakat kelas menengah. Permintaan listrik Indonesia diperkirakan akan meningkat sekitar 9% setiap tahunnya, hingga 10 tahun ke depan.

PLN sendiri menargetkan tingkat elektrifikasi mencapai lebih dari 95% pada tahun 2020. PLN juga menetapkan rencana tambahan ketersediaan listrik sebesar 35.000 megawatt (MW) pada 2019 mendatang.

ABB akan mendukung PLN untuk memperkuat transmisi dan distribusi jaringan listrik Jawa-Bali agar lebih efisien dan andal. ABB merupakan perusahaan internasional terkemuka penyedia switchgear dengan insulasi udara (air insulated) dan switchgear dengan insulasi gas, penyedia gardu hybrid dengan tingkat voltase hingga 1.100 KV.

Proyek perluasan beberapa gardu induk di Indonesia senilai 11 juta dolar AS dari PT PLN ini dibukukan ABB di kuartal pertama 2016.

Gardu jenis ini memungkinkan transmisi dan distribusi listrik yang lebih efisien serta andal, dengan dampak lingkungan yang rendah, melayani retail, industri dan pelanggan komersial, serta sektor lain seperti kereta api, angkutan kota dan energi terbarukan.

Dalam proyek ini, ABB akan merancang, melakukan proses engineering, memasok dan menginstal ekstensi gardu, termasuk switchgear, trafo, sistem kendali dan perlindungan, serta peralatan pendukung lainnya. Ruang lingkup produk akan mencakup 11 unit trafo berdaya 60 megavolt-ampere (MVA), switchgear tegangan tinggi dengan insulasi udara untuk delapan gardu induk, switchgear tegangan tinggi dengan insulasi gas untuk satu gardu induk, serta pekerjaan penggantian dan sistem kendali untuk peningkatan trafo di tiga gardu induk lainnya.

“Kami senang bisa mendukung PLN dalam upaya memperkuat infrastruktur listrik dan meningkatkan pasokan listrik di Indonesia. ABB memiliki rekam jejak yang sudah terbukti dalam mengelola proyek-proyek kompleks, dan teknologi terdepan yang kami miliki akan membantu memberikan nilai tambah bagi pelanggan,” ujar Claudio Facchin, Presiden divisi Power Grids ABB.

Proyek yang dibiayai oleh Bank Pembangunan Asia (Asian Development Bank) ini ditargetkan selesai pada 2017.

“Proyek ini mendukung strategi Next Level kami, yang fokus pada ekonomi baru dan bertumbuh seperti Indonesia, di mana kami sudah hadir sejak lama, termasuk di bidang manufaktur,” tambah Claudio.

ABB menguasai bidang teknologi energi dan otomatisasi, yang berperan dalam membantu utiliti, industri, transportasi dan infrastruktur dalam meningkatkan kinerja dan pada saat yang sama mengurangi dampak terhadap lingkungan.