Jakarta – TAMBANG. Dari 22 anak usaha PT Bayan Resources, Tbk (BYAN), selama bulan Juli 2015 lalu, kegiatan eksplorasi hanya dilakukan di PT Teguh Sinar Abadi. Dana yang dikeluarkan untuk eksplorasi tersebut adalah sebesar US$ 7.304.
Dalam laporan eksplorasi bulanan yang wajib disampaikan kepada otoritas Bursa Efek Indonesia, Jumat (7/8) disebutkan bahwa Teguh Sinar Abadi melakukan aktivitas eksplorasinya di Blok Lisat 2, di Provinsi Kalimantan Timur.
Pemboran terbuka dan pemboran inti dilakukan pada 4 titik bor medium dengan total kedalaman 455,67 meter. Tidak ada kegiatan pencatatan yang dilakukan selama bulan Juli 2015.
Sebelumnya, aktivitas eksplorasi tidak dapat dilakukan pada anak usaha Bayan tersebut karena masih harus menempuh proses negosiasi kompensasi lahan. Sementara pada anak usaha lain tidak dilakukan eksplorasi karena sementara data eksplorasi yang ada sudah mencukupi, atau sedang dalam masa perpanjangan dan peralihan izin. Khusus untuk anak usaha PT Gunungbayan Pratamacoal Blok I, aktivitas eksplorasi tidak dilakukan karena masih menempuh proses negosiasi dengan pemilik lahan Hutan Tanaman Industri (HTI).